Apa beda penipisan lapisan ozon dan pemanasan global?
Pertanyaan itu sering muncul karena dua-duanya berkaitan dengan atmosfer.
Kebingungan mungkin dipicu karena ada persamaan antara penipisan lapisan ozon dan pemanasan global, yaitu pada sumber penyebabnya. Salah satu jenis gas rumah kaca yang menyebabkan pemanasan global dan penipisan lapisan ozon adalah CFC (Chlorofluorcarbon).
Tapi fenomena yang terjadi, dan dampaknya yang diakibatkan sangat berbeda. ....
Pada pemanasan global, menumpuknya emisi gas rumah kaca (termasuk CFC) bisa menyelimuti bumi (di atmosfer), sehingga membuat panas matahari yang masuk ke bumi tidak bisa dipantulkan kembali ke luar. Akibatnya, panas matahari terperangkap di permukaan bumi. Peristiwa semacam ini bisa dianalogikan dengan peristiwa saat kita berada di dalam mobil dengan kaca tertutup, di bawah terik matahari. Akibatnya panas terperangkap di dalam, tidak bebas lalu-lalang keluar masuk. Inilah yang menyebabkan bumi kita makin panas, atau sekarang lebih dikenal dengan pemanasan global.
Penipisan lapisan ozon terjadi karena atom Chlor pada CFC memecah molekul ozon (O3) di atmosfer. Semakin banyak CFC di atmosfer, maka semakin banyak molekul ozon yang terpecah sehingga menyebabkan terjadinya penipisan lapisan ozon, bahkan sampai bolong.
Lapisan ozon sendiri berfungsi untuk menyerap radiasi sinar ultraviolet (UV) yang akan masuk ke bumi. Tipisnya lapisan ozon mengakibatkan radiasi sinar ultraviolet (UV) yang berbahaya lebih banyak masuk ke permukaan bumi. Hal ini berdampak pada meningkatnya kasus penyakit katarak dan kanker kulit, juga merusak hasil panen.
Saduran tulisan demi turut membangun kesadaran dan menyebarluaskan pengetahuan mengenai isu pemanasan global penyebab perubahan iklim.
(source : googling)
(source : googling)
0 comments:
Posting Komentar
, , , ,